Tibbun Nabawi (Bekam) dan Kontra Indikasi dalam Perspektif Hadis
DOI:
https://doi.org/10.35719/amn.v8i2.14Keywords:
Kontraindikasi, Perspektif Hadis, Bekam, Tibbun NabawiAbstract
Bekam merupakan pengobatan yang saat ini banyak digemari oleh semua kelas ekonomi masyarakat. Metode pengobatan bekam ini tidak hanya dianggap efektif dalam menyembuhkan penyakit, tetapi juga mempunyai esensi sunnah karena pengobatan bekam sangat dianjurkan oleh Nabi Muhammad Saw. Banyak hadis yang menjelaskan tentang keutamaan bekam. Artikel ini membahas tentang Hadis yang mengandung kontra indikasi pada tema Hadis tentang ongkos bekam dan Hadis berbekam saat puasa, pada kedua Hadis yang kontra indikasi yang pertama Hadis tetang ongkos bekam, ketika dilaksanakan penelitian menggunakan ilmu mukhtalif hadis, ongkos bekam diperbolehkan dan berbekam saat puasa juga sangat dianjurkan.
Downloads
References
Ahmad bin Ali Ibnu Hajar Al Asy Qalaniy, Taqrib al Tahdzib, (Pakistan: Dar AL Ashimah, 1997)
Ahmad bin Ali Ibnu Hajar Al Asy Qalaniy, Taqrib al Tahdzib, An Nasa’i, Sunan AL Nasa’i, (Bairut: Dar Ilmi, 2000)
Bukhari, Shahih Bukhari, (Jakarta: Dar Alamiyah, 2003)
Ibnu Majah, Sunan Ibnu Majah. Vol 2.
Imam Al Nawawi, Shahih Muslim bi Syarhin Nawawi, juz IX (Bairut: Dar Al Ilmi, 2001)
Jamal Al Din Yusuf AL Mizziy, Tahdzib Al Kamal fiAsma’ al Rijal, (Baghdad: Muassasah al Risalah, 1999)
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Muhamad Ali Muhtar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.